Online Learning Telkom University

Pembelajaran jarak jauh selama masa pandemi sama sekali tidak sulit di Tel-U. gunakan Learning Management System login dan dapatkan semua materi perkuliahan.

Telkom University selalu memberikan fasilitas pembelajaran yang lengkap dan mudah diakses kepada mahasiswanya. termasuk platform belajar jarak jauh yang disebut LMS (Learning Management System) e-Learning Telkom University. Mahasiswa cukup menggunakan Learning Management System login untuk mengakses materi kuliah, tugas, dan bahan ajar lainnya.

Cara Menggunakan Learning Management System Login

Untuk dapat mengakses bahan ajar, mahasiswa harus masuk ke laman Learning Management System login. Namun sebelumnya, harus membuat akun terlebih dahulu dengan memasukkan username dan password, lalu klik ‘Sign Up’. Saat login, cukup masukkan kembali username dan password yang sudah dibuat tadi.

LMS ini berbasis Moodle dan digunakan khusus oleh entitas di Telkom University dalam melakukan pembelajaran berbasis Asynchronous. Baik oleh dosen, mahasiswa reguler maupun PJJ. 

Pengguna dapat login dengan menggunakan SSO365 lalu melakukan interaksi belajar sesuai skenario pengelolaan kelas online learning. Termasuk mengikuti petunjuk dan instruksi online learning. Bagi mahasiswa yang baru menggunakan LMS ini dan belum mengerti caranya, tidak perlu khawatir. Ada OLETS (Online Learning Experience for Tel-U Students).

OLETS adalah short course bagi para mahasiswa yang belum memiliki pengalaman mengakses LMS. kursus singkat ini dapat diakses dengan mengklik tautan yang terdapat di halaman utama situs LMS.

Sementara bagi dosen yang memerlukan tutorial penggunaan LMS juga ada Tutorial Pengembangan dan Delivery Pengajaran Online yang juga dapat diakses melalui tautan di halaman utama situs LMS. 

LMS Telkom University dikembangkan oleh UPT Pendidikan Jarak Jauh Tel-U. Sarana ini sangat membantu mahasiswa agar dapat belajar secara mandiri namun tetap terintegrasi dengan komponen kelas daringnya. 

Selain belajar memakai materi dari LMS, mahasiswa juga dapat berkomunikasi dengan sesama teman sekelas dan dosen pengampu melalui beberapa aplikasi. Seperti online group chatting, game atau simulasi kasus, maupun diskusi secara kelompok.

tidak ada kata sulit untuk belajar dengan sistem jarak jauh di Tel-U. Dengan digital content learning di laman Learning Management System login, mahasiswa dapat belajar mandiri dan mendapat materi perkuliahan yang sama dengan kelas reguler. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Pembelajaran online pada masa pandemi adalah masa-masa sulit beradaptasi. Perkuliahan online menuntut utilitas online yang mumpuni agar mahasiswa mengikuti kuliah dengan efektif

Pembelajaran online pada masa pandemi dibayangi oleh berbagai kendala. Maklum saja model belajar daring baru populer saat teknologi informasi berkembang.

Kendala apa saja yang biasanya hadir saat pembelajaran online? Berikut ulasannya.

2 Kendala Pembelajaran Online Pada Masa Pandemi

Pembelajaran online pada masa pandemi bagi mahasiswa seharusnya tidak sesulit seperti bagi mereka yang masih di SD, SMP, dan SMA. Oleh karena mahasiswa harusnya sudah memiliki kemampuan mandiri yang lebih baik dari para pelajar dasar dan menengah tersebut.

Berikut 2 Kendala Pembelajaran Online yang kerap menjadi alasan utama gagalnya memahami materi perkuliahan.

Gadget dan sinyal tak memadai

Gadget tak memadai adalah hal utama yang menyulitkan di Indonesia. Kemampuan membeli gadget dan buruknya penerimaan sinyal adalah faktor utama buruknya hasil belajar mahasiswa. Belum lagi soal kuota yang cepat menipis.

Hal tersebut bisa diatasi jika dosen memiliki referensi yang lengkap. Misalnya bentuk referensi bisa dalam pdf atau buku fisik, sehingga bisa mencari sendiri tanpa bergantung pada gadget.

Kerja kelompok dengan mahasiswa lain yang lokasinya tidak terlalu jauh adalah jalan keluar lain. File hasil belajar kelompok tersebut bisa dicopy atau diprint.

Kurangnya waktu untuk beradaptasi 

Metode luring yang sudah berlangsung sejak kemerdekaan saja masih terus-menerus dikembangkan hingga pandemi datang. Apalagi metode daring yang akhirnya dipakai karena ancaman virus.

Perlu banyak waktu dan kajian untuk menyempurnakan berbagai elemennya. Begitu pula waktu adaptasi agar mahasiswa bisa menentukan ritme kuliah daring yang nyaman dan kondusif.

Kesulitan di masa daring dan luring sebenarnya tak jauh berbeda. Perbedaan jelasnya hanyalah saat daring mahasiswa tidak terlalu bosan karena ada pergaulan dan kegiatan kemahasiswaan yang menjadi selingan. Sedang metode daring membuat mereka terkurung di rumah dan kewalahan menjalani beragam perkuliahan tanpa jeda yang menghibur. Belum lagi jika berbicara mengenai sifat introvert dan ekstrovert manusia.

Pembelajaran online pada masa pandemi adalah kegiatan mendadak tanpa persiapan yang membuat semua pihak terkaget-kaget. Padahal dibutuhkan waktu yang cukup untuk beradaptasi dan membentuk pola pembelajaran terbaik. Beruntung Tel-U sudah membuat program online learning sejak 2018, sehingga bisa menekan masa adaptasi menjadi lebih singkat. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Program online learning sebelum pandemi hanya dilihat sebagai keunggulan perguruan tinggi. Sekarang program tersebut banyak dicari karena lebih sempurna dari PJJ untuk reguler.

Program online learning atau atau full online sudah banyak diadakan oleh berbagai perguruan tinggi. Tujuannya untuk memfasilitasi perkuliahan jarak jauh yang lebih hemat tapi berkualitas.

Apa kendala perkuliahan jarak jauh atau full online learning ini? Berikut uraiannya

3 Kendala Program Online Learning

Program online learning lebih banyak diterapkan oleh perguruan tinggi swasta daripada negeri. Mungkin karena kebanyakan peserta program ini adalah karyawan yang tidak siap melewati persyaratan pendaftaran dengan banyak tes.

Berikut tiga kendala perkuliahan online ini.

Jurusan yang Terbatas

Kuliah full online hanya bisa dilakukan pada beberapa jurusan yang bisa melakukan praktikum di rumah. Prodi demikian adalah seperti Teknik Informatika, Hukum, Management dsb.

Untuk jenis prodi lain, banyak kampus yang mengadakan konsep blended learning. Biasanya perkuliahan online hanya berlangsung untuk beberapa jenis mata kuliah yang bisa berlangsung online. Fungsinya untuk menambah nilai kredit saja.

Perkuliahan model blended terutama banyak dilakukan di perguruan tinggi negeri. Sementara untuk full online lebih banyak dilakukan kampus swasta, salah satunya adalah Telkom University. Hal ini dikarenakan yang mengikuti perkuliahan full online kebanyakan karyawan yang sukar mengikuti perkuliahan blended atau reguler.

 Baca Juga : Biaya Online Learning Telkom University, Nominal Dan Rinciannya

Mandiri

Perkuliahan online learning identik dengan kemandirian. Mahasiswa harus aktif bergerak mencari konten pembelajaran sesuai arahan. Tidak semua kampus siap dengan konten yang bisa diakses di platform LMS-nya. Hanya sebagian kecil yang sudah siap dan salah satunya adalah Telkom University.

Kemandirian bisa menjadi kendala bagi yang tidak siap dengan konsep online learning. Belum lagi mengaturnya dengan keterbatasan waktu dan kemampuan memiliki gadget. Seratus persen keberhasilan program ini bergantung kepada si mahasiswa itu sendiri.

 Baca Juga : Kuliah Online Telkom University Jadi Pilihan? Ini Keunggulannya

LMS

Learning management system adalah hal penting yang harus disiapkan dalam online learning. Semakin matang platform LMS yang ada, semakin lancar proses perkuliahan berjalan.

Telkom University dengan CeLoe-nya menyediakan berbagai utilitas bagi kelancaran PJJ. Tersedia grup diskusi, grup chat online, fasilitas simulasi game/kasus, konten berbentuk file dan video, dan lain sebagainya.

Program online learning mesti dibarengi kemandirian dan LMS yang mendukung. Keberhasilan program ini juga sepenuhnya bergantung pada mahasiswa yang berkemauan keras dan disiplin. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

pandemi belum sepenuhnya berakhir, sementara pendidikan harus terus berjalan. Kuliah online Telkom University adalah pilihan tepat dari berbagai sisi.

Menjalani perkuliahan di masa pandemi memiliki tantangan tersendiri karena tidak bisa menjalani kelas tatap muka. Namun di sisi lain, hal ini membuka peluang untuk berkuliah tanpa batasan geografi. Bagi calon mahasiswa yang ingin menjalani pendidikan jarak jauh, kuliah online Telkom University adalah pilihan tepat.

Keunggulan Kuliah Online Telkom University

Selain ditaja oleh lembaga pendidikan berkelas yang terkenal integritasnya, PJJ di Telkom University juga memiliki banyak keunggulan. Yaitu:

Perkuliahan seluruhnya online

Sesuai namanya, kuliah online Telkom University dilakukan 100 persen online sehingga siapa saja dari daerah manapun di Indonesia dapat mendaftar. Bahkan bagi calon mahasiswa dari Indonesia timur, terdapat pusat belajar jarak jauh di Makassar untuk kemudahan mengakses perkuliahan.

Materi kuliah akan diberikan dalam bentuk soft file, simulasi dan video yang dapat diakses kapan dan dimana saja. Sedangkan mahasiswa dapat mengerjakan tugas-tugas secara mandiri maupun berkelompok. Begitupun saat PKKMB, ujian (dalam pengawasan), bimbingan dan sidang skripsi.

Waktu kuliah fleksibel

PJJ Telkom University diselenggarakan secara Asynchronous (belajar mandiri) dan Synchronous (tatap muka online) melalui Learning Management System (LMS). Karenanya jam belajar pun fleksibel dan dapat ditentukan oleh mahasiswa sendiri.

Hal ini tentu sangat membantu mahasiswa yang kuliah sambil bekerja. Juga mereka yang berdomisili di daerah dengan perbedaan wilayah waktu.

Kualitas pendidikan terjamin unggul

Telkom University telah menelurkan ribuan sarjana yang berkualitas unggul dan dapat bersaing di dunia kerja. Selain kurikulum dan materinya yang didesain khusus dan relevan dengan industri terkini, juga diampu oleh dosen-dosen profesional.

Biaya pendidikan sangat terjangkau

Untuk biaya pendaftaran hanya Rp400.000. sedangkan biaya perkuliahan hanya Rp450.000 per SKS. Untuk informasi lebih lengkap dapat diakses di website smb.telkomuniversity.ac.id.

Prospek lulusan dan gelar sama dengan kelas reguler

Tentu saja, karena yang membedakan kelas online dengan reguler hanyalah metode perkuliahannya saja. Mahasiswa kelas online juga akan melaksanakan wisuda di gedung Telkom University bersama kelas reguler.

Melihat keunggulan yang dimilikinya, pantas jika kuliah online Telkom University menjadi pilihan utama. Segera akses informasinya karena pendaftaran hanya dibuka hingga tanggal 25 Maret 2022. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Masalah biaya pendidikan adalah hal yang krusial. Namun tidak perlu khawatir mengenai biaya online learning Telkom University. Selain terjangkau juga sepadan dengan ilmunya.

Selama masa pandemi, Telkom University melaksanakan kelas PJJ. Kelas ini memiliki banyak kemudahan, termasuk biaya online learning Telkom University yang terjangkau bagi mahasiswa. Pendaftaran untuk kelas Pembelajaran Jarak Jauh Tel-U sudah dibuka, dan berikut adalah rincian biayanya.

Biaya Online Learning Telkom University

Ada beberapa jenis biaya online learning Telkom University yang menjadi kewajiban mahasiswa. Yaitu biaya pendaftaran, biaya pembangunan, uang sumbangan dan SPP per semester. Berikut adalah penjelasan untuk setiap jenisnya.

Uang pembangunan

Disebut UP3 (Uang Partisipasi Penyelenggaraan Pendidikan). Biaya ini hanya dibayarkan satu kali di awal perkuliahan. Jika calon mahasiswa batal kuliah di Tel-U karena tidak lulus UN, maka biaya ini akan dikembalikan. Namun akan hangus bila batal kuliah karena diterima di universitas negeri.

Baca Juga : Digital Marketing LMS adalah Teknologi Daring Terbaik

Uang sumbangan

Nama resminya adalah SDP2 (Sumbangan Dana Pengembangan Pendidikan Reguler). Seperti halnya UP3, biaya ini juga dibayarkan satu kali saja. SDP2 akan dikembalikan jika calon mahasiswa tidak lulus UN atau diterima di universitas negeri.

SPP per semester

BPP (Biaya Penyelenggaraan Pendidikan) dibayarkan setiap semester dan akan dikembalikan jika calon mahasiswa tidak lulus UN atau diterima di universitas negeri.  

Lantas, bagaimana dengan biaya kelas PJJ? Kabar baiknya, khusus kelas online atau PJJ bebas dari uang pembangunan dan uang sumbangan. Hanya ada uang pendaftaran Rp400.000 (dibayarkan saat mendaftar) serta BPP sebesar Rp450.000 per SKS.

Besarnya BPP tersebut untuk tingkat D3 dan S1 dari jalur reguler. Sedangkan untuk pasca sarjana adalah Rp900.000 per SKS. Untuk biaya pendaftaran dibayarkan dengan membeli token di bank rekanan sedangkan BPP dapat melalui transfer ke rekening.

Segera buka laman website smb.telkomuniversity.ac.id dan unduh form-nya. Pendaftaran online learning hanya dibuka hingga 25 Maret 2022. Sedangkan tes akan dilakukan secara online pada tanggal 27 Maret 2022.

Baca juga : Kelebihan dari Memanfaatkan Learning Management System

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa biaya online learning Telkom University sangat terjangkau. Apalagi jika ditilik dari kualitas perkuliahan dan bobot ilmu yang didapat. Karenanya tidak perlu ragu untuk mendaftar menjadi mahasiswa kelas online Tel-U. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Tak mau ketinggalan! Pembelajaran Telkom University keluarkan aplikasi belajar daring. Digital marketing LMS adalah solusinya.

Telkom University selalu mengedepankan teknologi di setiap aspek pendidikan. Dikeluarkannya digital marketing LMS adalah salah satu bukti keunggulannya. Sebagaimana visi misi mereka, untuk selalu menjadi pelopor pendidikan berbasis teknologi terdepan.

Digital Marketing LMS adalah Solusi Pembelajaran Daring

Pandemi memaksa orang-orang untuk melibatkan teknologi di setiap aspek. Tidak terkecuali pendidikan. Kini pembelajaran online seakan adalah hal yang lumrah. Berbagai sistem yang mendukung pembelajaran berbasis daring pun bermunculan. Kemudahan yang ditawarkan, memberi angin segar dalam sistem pendidikan di Indonesia.

Telkom University salah satunya. Teknologi merupakan bagian visi misi mereka sebagai penyelenggara pendidikan. Sehingga tidak mengherankan lulusannya terintegrasi sedemikian rupa terhadap kemajuan teknologi. Untuk itu Telkom University meluncurkan LMS sebagai pendukung pembelajaran di era digitalisasi ini.

Sistem ini tidak saja berguna selama pandemi, tetapi juga dapat digunakan seterusnya. Hal ini searah dengan perkembangan era digital. Dimana semuanya menuntut dilakukan serba daring dengan alasan kepraktisan. LMS membantu memudahkan pelaksanaan proses belajar mengajar dengan efisien.

Digital Marketing LMS adalah suatu sistem marketing yang didesain khusus untuk pengelolaan kursus online. Pengelolaan tersebut mencakup: pendistribusian materi ajar, dan memungkinkan kolaborasi antara pengajar dan peserta didik.

Baca Juga : Manfaat Menerapkan Learning Management System dalam Pendidikan

LMS memungkinkan pengelolaan setiap aspek pembelajaran meliputi:

1.     Pendaftaran peserta didik

2.     Penyimpanan hasil tes

3.     Penerimaan tugas secara digital

4.     Komunikasi efektif dosen dengan mahasiswa

Telkom University sendiri menggunakan LMS berbasis moodle yang digunakan sebagai enthitas Universitas. Model pembelajaran yang digunakan berbasis Asynchronous. Hal ini berarti pembelajaran menggunakan metode yang lebih santai namun tepat sasaran. Materi disampaikan melalui e-learning, podcast, PDF, rekaman, maupun video.

Pengembangan aplikasi LMS dilaksanakan dan dikembangkan oleh Unit Pelaksana Pendidikan Jarak Jauh (UPJJ) Telkom University.

Baca Juga : Yang Ditawarkan Dari Learning Management System

Teknologi memang memudahkan komunikasi, sehingga pembelajaran dapat dilakukan dimana saja. Digital Marketing LMS adalah salah satu solusinya. Tentu pihak Telkom University akan terus mengembangkan LMS ini menjadi semakin baik. Untuk itu mahasiswa perlu melakukan update jika pihak kampus melakukan maintence berkala. Hal ini dilakukan untuk pemeliharaan jaringan dan aplikasi. Sehingga pembelajaran semakin lancar. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Dalam situasi pandemi Covid-19, lms adalah singkatan dari Learning Management System hadir sebagai metode belajar yang lebih efektif. 

Masih dalam situasi pandemi Covid-19, tentunya para Bapak dan Ibu Guru belum bisa melakukan sistem pembelajaran secara tatap muka. Dengan demikian lms bisa menjadi salah satu alternatif pembelajaran di era pandemi seperti sekarang.

Meski tidak seefektif melakukan sistem pembelajaran secara tatap muka, setidaknya lms ini, bisa menjadi salah satu metode pembelajaran terbaik dalam menghadapi situasi pandemi seperti sekarang. 

Baca juga : Learning Management System Login Tel-U untuk Kemudahan Online Learning

Pengertian LMS

Bagi Bapak dan Ibu guru yang belum mengetahui tentang lms adalah singkatan dari Learning Management System ini adalah, merupakan sebuah perangkat lunak yang sudah dirancang untuk mengatur sistem konten pembelajaran secara virtual. 

Dengan demikian, lms adalah singkatan dari Learning Management System ini, bisa dijadikan sebagai salah satu metode pembelajaran di era Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), akibat terkendala masa pandemi seperti sekarang. 

Namun untuk bisa menggunakan berbagai fitur lms ini, tentunya Bapak dan Ibu guru harus sudah bisa terkoneksi dengan jaringan internet yang stabil. Karena kalau tidak, sistem pembelajaran berbasis online ini, tidak akan berjalan dengan maksimal. 

Kelebihan LMS

Dan, yang perlu Bapak dan Ibu guru tahu mengenai lms adalah singkatan dari Learning Management System ini, menawarkan banyak sekali kelebihannya bagi sistem pembelajaran. Penasaran apa saja itu? Berikut diantaranya.  

• Menjadi salah satu alternatif pembelajaran online termudah dan terbaik, di masa pandemi Covid-19.

• Biaya operasional yang lebih murah bila dibandingkan dengan sistem pembelajaran tatap muka secara langsung.

• Waktu belajar yang terhitung lebih efisien karena sistem pembelajaran online ini, bisa diakses kapan saja dan dimana saja. 

• Merupakan salah satu metode pembelajaran yang tidak membosankan, karena menggunakan beberapa teknologi informasi seperti video, animasi, gambar dan lain sebagainya. 

• Dapat memudahkan interaksi antara guru dengan para muridnya, dengan memanfaatkan fitur grup diskusi dan juga fitur obrolan.

• Dapat mempermudah guru perihal mengatur dan mencari materi pembelajaran, yang akan dibagikan kepada para siswanya.

• Dapat mempermudah guru dalam mempersingkat waktu perihal menganalisis data hasil pembelajaran para siswanya. 

• Dapat menjadi dokumentasi pembelajaran siswa dengan lebih mudah.

• Dapat mendorong para siswa untuk belajar lebih mandiri.

Baca Juga : 2 Kendala Pembelajaran Online Pada Masa Pandemi

Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Menerapkan learning management system dalam pendidikan di Indonesia, sejatinya bisa mendukung aktivitas belajar mengajar online yang lebih efektif. 

Masa pandemi memang membuat segala interaksi manusia menjadi sedikit terhalang, termasuk juga aktivitas belajar mengajar di sekolah ataupun kampus. Dengan demikian learning management system dalam pendidikan, kini menjadi semakin gencar dilakukan di Indonesia guna untuk melakukan aktivitas belajar di keterbatasan pandemi ini. 

Yang mana learning management system dalam pendidikan ini, bisa memungkinkan terjadinya aktivitas belajar antara guru dan siswanya meski dipisahkan oleh jarak. Asalkan bisa saling terkoneksi dengan internet dan dilengkapi dengan perangkat gadget yang mendukung, aktivitas belajar online ini bisa kapanpun dan dimanapun dilakukan.

Baca Juga : Yang Ditawarkan Dari Learning Management System

Manfaat menerapkan Learning Management System (LPS)

Dibalik masih sebagian tenaga pengajar yang mengeluhkan learning management system dalam pendidikan ini, dengan menerapkan lps ini bisa mendatangkan segudang manfaat sebagai berikut: 

• Guru dapat melakukan penjelasan materi secara langsung

Sama seperti halnya ketika guru menjelaskan materi di depan kelas, melalui lps ini guru juga bisa melakukan hal yang serupa. Hanya yang membedakan adalah dengan menggunakan lps ini, hanya dilakukan secara daring.  

• Memungkinkan adanya interaksi antara guru dan muridnya.

Meski dilakukan secara online dan terbatas dengan jarak, dengan menggunakan sistem pembelajaran melalui lps ini, masih bisa memungkinkan terjadinya interaksi antara guru dan muridnya secara langsung, karena ada fitur obrolan yang bisa dimanfaatkan. 

• Dapat melakukan analisis pembelajaran siswa dengan lebih cepat

Dengan memanfaatkan fitur yang terdapat dalam lps, bisa membuat guru melakukan pengumpulan database nilai para siswanya, untuk kemudian dilakukan analisis hasil pembelajaran.

• Dapat memberikan tugas dengan berbagai pilihan

Selama melakukan pembelajaran melalui lms ini, tentunya Bapak dan Ibu Guru bisa berkomunikasi secara intens dengan para siswa/siswinya. Melalui grup chat yang ada di lms, Bapak dan Ibu Guru bisa sekaligus memberikan tugas dengan alternatif pilihan

• Bisa memberikan materi pembelajaran dengan berbagai format. 

Sebagai pengganti buku catatan yang tidak bisa Bapak-Ibu lakukan ketika menulis di papan tulis kelas, maka bisa dengan memberikan pegangan catatan lain dari lms. Catatan yang dimaksud bisa berupa ppt, pdf, jpg, bahkan bisa mp4. 

Baca Juga :  3 Penentu dalam Memilih Pembelajaran Daring dan Luring

Lihatlah informasi selengkapnya pada  website resmi Telkom University.

Mengajar pada masa pandemi Covid-19 ini memang tidak mudah, dengan demikian tujuan lms diadakan yakni untuk mempermudah aktivitas belajar. 

Melakukan aktivitas belajar mengajar di tengah situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang, membuat sebagian besar dari guru menjadi kesulitan. Namun tentunya hanya mengeluh saja bukan merupakan salah satu hal yang harus dilakukan. 

Karena nyatanya masih ada metode pengajaran lain dalam menghadapi situasi seperti sekarang, dan salah satunya adalah dengan menerapkan LMS. Yang mana tujuan lms atau Learning Management sistem ini, diciptakan untuk mendukung aktivitas belajar secara virtual. 

Apa itu Learning Management System ?

Learning Management System atau biasa disingkat dengan lps merupakan salah satu metode pembelajaran berbasis online, yang memungkinan adanya interaksi antara guru dan muridnya. Tidak hanya demikian, tujuan lms ini juga bisa memungkinkan para guru bisa menjadi lebih mudah dalam melakukan adiministrasi data aktivitas belajar.  

Di Indonesia sendiri, semenjak era pandemi Covid-19 mulai ramai terhitung maret 2020, aktivitas belajar mengajar secara tatap muka sudah dirubah, dengan menggunakan metode pembelajaran secara virtual. 

Untuk itu tujuan lms ini diadakan sejatinya juga bisa mendukung kebijakan pemerintah, dalam menekan semakin melonjaknya penyebaran virus Covid-19 ini. 

Apa saja yang ditawarkan oleh Learning Management System? 

Selain bisa membantu upaya pemerintah dalam menekan angka penyebaran virus Covid-19 di Indonesia, sejatinya dengan menerapkan aktivitas lps dalam pembelajaran bisa memberikan berbagai hal seperti berikut: 

• Guru dapat melakukan penjelasan materi secara live

Dengan menggunakan sistem pembelajaran lps ini, bisa memungkinkan para guru dapat melakukan penjelasan materi secara live. Dengan demikian, hal ini tidak jauh berbeda ketika guru memberikan penjelasan materi di kelas, hanya bedanya ini dilakukan secara virtual. 

• Guru dapat menganalisis perkembangan siswa dengan lebih mudah

Meskipun dilakukan dirumah, Bapak dan Ibu Guru tidak perlu khawatir tidak bisa mengisi nilai dari hasil kegiatan belajar para siswanya. Karena dalam lps terdapat salah satu fitur yang bisa membantu Bapak dan Ibu Guru, dalam mengisi nilai dan juga melakukan analisis hasi kegiatan belajar siswa.

• Bisa melakukan diskusi

Dengan adanya fitur obrolan dan diskusi grup, guru dan murid bisa berinteraksi secara langsung pada saat itu juga. Kunjungi Website Resmi Telkom University untuk pembahasan lebih lanjut.

Pembelajaran daring dan luring menjadi hal yang wajar di masa pandemi ini. Proses adaptasi antara keduanya melibatkan teknologi informasi yang selalu berkembang dari masa ke masa.

Perbedaan pembelajaran daring dan luring sudah dipahami semua kalangan. Tetapi efektif mana dari segi waktu, biaya, dan kualitas hasil pembelajaran?

Keberhasilan keduanya bergantung kepada pelaku, institusi pendidikan, dan teknologi yang digunakan. Berikut uraian selengkapnya.

Baca Juga : Kiat Pembelajaran Daring di Masa Pandemi

3 Penentu dalam  Memilih Pembelajaran Daring dan Luring

Pembelajaran daring dan luring tersedia di Telkom University. Mahasiswa tinggal memilih program yang sesuai dengan kemampuan dan minat masing-masing. Sebab pembelajaran daring atau luring sebenarnya memiliki tujuan yang sama.

Berikut dua fokus penentuan dalam memilih kedua tipe pembelajaran ini.

Kualitas pembelajaran 

Kedua tipe ini sama-sama bertujuan menghasilkan kualitas pembelajaran yang tinggi. Tetapi masing-masing lebih sesuai pada keadaan tertentu dalam mencapai hal tersebut.

Pada pembelajaran luring ada jenis mahasiswa tertentu yang tidak nyaman pada keramaian dan terekspos. Itulah sebabnya tercipta sistem blended learning yang memanfaatkan teknologi untuk memfasilitasi. Sebaliknya bagi jenis siswa yang suka dengan kegiatan luar, sistem PJJ atau daring bukanlah hal yang disarankan.

Hal tersebut harus disadari oleh institusi pendidikan dan orangtua siswa/mahasiswa untuk menentukan jenis pembelajaran apa yang paling sesuai.

Biaya Pembelajaran

Tidak dipungkiri, pembelajaran zaman now lekat dengan urusan pembiayaan. Semboyan ada uang ada barang bukanlah hal aneh lagi. Pembiayaan luring sudah jelas dalam soal ini. Bahkan detilnya kerap sudah dibagikan jauh-jauh hari.

Sedang pembiayaan pembelajaran daring, di luar dugaan, ternyata justru lebih hemat. Berbagai teknologi informasi yang ada membuat mahasiswa bisa belajar di rumah melalui program PJJ yang terencana baik dan sistem LMS yang mumpuni. Contohnya CeLoe, platform LMS milik Telkom University yang sudah digunakan jauh sebelum pandemi.

Selama pandemi pun, banyak hal yang bisa dipangkas karena belajar daring. Misalnya ongkos transportasi, biaya makan dan jajan, biaya outfit, biaya kegiatan kuliah, dan sebagainya.

Baca Juga : 2 Keunggulan Learning Management System Tel-U

Fasilitas kuliah

Fasilitas kuliah baik daring dan luring merupakan unsur yang sangat diperhitungkan. Jika luring, gedung, lab, dosen pengampu, dsb adalah hal yang utama. 

Sedangkan pada pembelajaran daring kualitas platform LMS, dosen pengampu, serta kurikulum daring adalah yang terpenting. 

Pembelajaran daring dan luring bisa sama efektifnya tergantung kecocokan bagi masing-masing individu mahasiswa. Keduanya tidak bisa dianggap lebih unggul salah satu dari yang lain. Oleh karena masing-masing mengakomodasi pembelajaran untuk hasil yang maksimal. Kunjungi website resmi Telkom University untuk informasi lebih lanjut.