Identitas Mata Kuliah
Mata kuliah faktor manusia dan ergonomi merupakan mata kuliah wajib yang diambil pada semester 3 dengan bobot 3 sks. Mata kuliah ini tidak menjadi mata kuliah bersyarat dimana mata kuliah ini merupakan mata kuliah dasar untuk mendukung pembelajaran pada tingkat berikutnya seperti mata kuliah Merancang Interior I dan Desain Sarana Duduk.
Materi pada mata kuliah ini sangat dibutuhkan oleh mahasiswa sebagai dasar pertimbangan dalam merancang desain ruang yang memberi kenyamanan dan keamanan terhadap manusia.
Profil dan Sejarah Mata Kuliah
Mata kuliah ini mempelajari fakta mengenai interaksi lingkungan dan budaya pengguna, jenis kelamin, tahap siklus hidup dan karakter fisik manusia dalam sebuah lingkungan interior. Terdapat 3 hal utama yang menjadi bahan kajian dalam mata kuliah ini yaitu, antropometrik, ergonomi dan proxemic. Pembahasan antropometrik merupakan studi mengenai karakteristik tubuh manusia, sedangkan ergonomi merupakan aplikasi data antropometrik tersebut kedalam proses bekerja. Untuk studi mengenai proxemic akan membahas faktor budaya ataupun psikologis manusia yang terkait proxemic manusia dalam bekerja.
Peta Capaian Pembelajaran1. CLO 01 : Mahasiswa menjabarkan berbagai macam factor manusia, seperti; antropometrik, ergonomik, dan prozemik, yang mempengaruhi desain dalam keilmuan desain interior
2. CLO 02 : Mahasiswa mampu memberikan solusi terhadap permasalahan desain yang berkaitan dengan factor manusia dengan ruang
3. CLO 03 : Mahasiswa dapat menerapkan dan bekerja sama dengan ilmu lintas dispilin dalam proses perancangan
Pokok Bahasan
1. Definisi Fakto Manusia dan Ergonomi serta kaitannya dengan lingkup Desain Interior
3. Penjelasan mengenai antropometri ( definisi, esensi faktor, tujuan antropometri, faktor data antropometri, aplikasi dan data antropometri).
4. Penjelasan mengenai Biomekanika dan kinesiologi (terkait kekuatan, ketahanan, dan ketelitian manusia)
5. Analisa kegiatan manusia dalam privat space (mengacu pada human centered design). Studi kasus : apartement
6. Perancangan fasilitas duduk dengan acuan antropometri dan human centered design.
7. Perbedaan microergonomi dan macroergonomi
9. Materi mengenai kitchen set yang mengacu pada human centered design, K3, Health, Safety, Welfare
10. Materi mengenai ergonomi ruang publik terhadap manusia (Ekstern dan Intern)
Kaitan Mata Kuliah Dengan Mata Kuliah lainnya
Referensi
Stanton.N. et al. 2004. Handbook Of Human Factors and Ergonomics methods
Bridger.R. 2003. Introduction To Ergonomic. Routledge
Arimbawa.I (2010). Ergonomi Sebagai Konsideran Esensial Dalam Proses Desain. MUDRA. Vol.25 No.1
Asih. E.2011.Usulan Perancangan Fasilitas Kerja yang Ergonomis Guna Meningkatkan Kinerja Pekerja kecil Industri Mozaik.Proceeding 11th National Conference of Indonesian Ergonomics Society
Setyawan. F. 2011. Penerapan Ergonomi Dalam Konsep Kesehatan. Saintika Medika. Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kedokteran Keluarga.
Yodi. A. Peran Ergonomi Dalam Keselamatan Kerja. Universitas Telkom.
Wardani.L. 2003. Evaluasi Ergonomi Dalam Perancangan Desain. Dimensi Interior. Vol.1. No.1 Universitas Kristen Petra.